Wednesday, 22 November 2017

Kampus oh Mampus


       Aku terlelap dalam tumpukan tugas yang menemani mimpi burukku, goresan pena habis sudah memenuhi kertas binder tua itu, suatu saat ia akan menjadi saksi atas perjuangan dalam mengapai salah satu mimpiku,  yang entah iya bisa kuselesaikan hingga finish.
        
Warming, Tulisan ini hanya cerita seorang mahasiswi yang mager, dan sedang mengalami  fase hoyong, jadi mohon jangan terpicu untuk mencontek sikap buruknya ...

            Mahasiswa .. sebuah kata yang diidamkan anak SMA tanpa berpikir kekurangan dari kata tersebut, yups kebiasaan anak SMA beranggapan Kampus itu adalah tempat yang menyenangkan tempat dimana ruang lingkup yang tidak terbatas lagi dimeja belajar atau tempat dimana bisa se eksis mungkin dalam beraksi tanpa takut begini begitu. Well kalian yang lagi mengindamkan kampus i tell you before “maksimalkan masa bahagia kalian sebelum datang masa frustasi kalian!”
            Dalam dunia kampus masa stress pasti datang dengan keceptan 4g. Tandq-tanda frustasi mahasiswa ala kampus sangat mudah kita jumpai, misalnya Ketika ada salah satu teman kalian yang tiba-tiba buat status tentang nikah, bisa jadi itu kode dia lelah dengan dunia perkuliahan dan mengakhiri dengan langsung ketahap pernikahan :v.
            Masa sulit kampus bukannya hanya karena faktor tugas yang bertubi layaknya hujan meteor tapi juga kondisi dosen yang Sunggu terlalu tidak berperi kebaikan, mata gue langsung sakit ketika nulis kata “dosen.” Kebetulan efek mayoritas dosen ane itu aneh –aneh, ada yang pms selalu, ada juga yang berulah selalu, sebagai contoh dosen aneh yang bikin eneng gemes (pengen jadi dosen buat balas dendam kalo begini :v ) jadi slah satu dosen ane itu gk bisa kalo sehari normal, yang bikin sakit otak iyalah ketika pertanyaannya selalu harus ada jawaban maksutnya gini ia selalu bertanya dan meminta jawaban “ yowes lah gue sendiri suka beropini, tapi pertanyaan nya bercabang jadi setiap mahasiswa jadi mager mulut kalo sama dosen ini, yang biasa caper aja bisa jadi jangkrik waktu mk bapak ini, misal ya, kalian udah paham, belum pak, jadi dari tadi saya jelasin apa juga yang kalian denger, (hening) nah kalo belum paham kenak kultum jadi giliran paham pun jgua dapat siraman, coba jelasin kalo udah paham giliran dijelasin pertanyaan malah beranak pinak terus lari topik, udah kayak debat sama itu dosen, jadi kadang ane mager gitu masuk ini dosen udah pulang jam 6 lagi.
           
            Belum lagi ketika turun kelapangan olala, ingin ku berkata-berkata karena ada salah satu dosen yang salah sistemnya absennya suruh turun lapangan kebetulan acaranya malam jadi suruh nginap saman teman atau saudara didaerah kampus, hmmm dua kali ingin kuberkata-kata. Lantas bagimana bisa semua masuk bisa keluar bareng sekarang aja udah hoyong belum lagi mikir dicoret skripsi. Masih semester 3.
    Kampus memang kadang bikin mampus, ia memang memberikan sejuta pengalaman alam dalam pemblajaran hidup. Mulai dari cara bersabar menghadapi dosen hingga cara berjuang menghadapi teman yang belum bisa beradaptasi dengan status mahasiswanya. Kelak suatu saat kalian bakal tahu apa maksut saya. Sekedar bocoran. Kalian akan menemukan banyak spesies aneh di dunia kampus nanti, tapi jangan biarkan sejarah buruk tertelan begitu saja, jadikan ia kenangan karena kelak nanti perjuangan kalian itu akan menjadi kisah inspiratif untuk anak kalian eyakk, tapi jangan sampai gk kelar kampus,. Walau kepala geleng geleng ok. sekali lagi hoyong boleh gagal jangan.


No comments:

Post a Comment