Thursday, 1 November 2018

Refleksi Dibalik kokohnya “Bangkai Penguasa Lautan”

November 01, 2018 4
    
Tsunami 2004 cukup menghancurkan segalanya. Troma  berkepanjangan, hingga korban yang tak terkira cukup menyita mata dunia. Tak sedikit terluka fisik, dan tak kalah banding yang terluka psikis. Kala itu rumah rata dipukul air dengan meninggalkan bekas yang tidak terkira. Anak menjadi yatim istri menjadi janda bahkan tak sedikit yang yang hilang tanpa kabar hingga kini, entah masih hidup atau meninggal tanpa sempat ditemukan lagi. Kala itu hari sangat  duka, Yang mana menghasilkanya korban yang tak terduga. Betapa nyawa layaknya buih hilang begitu saja.                   
            14 Tahun telah berlalu. Namun cerita duka dan troma masih membekas untuk Rakyat Aceh, khususnya yang berlokasi dikawasan pinggiran laut, salah satu tempat dengan lokasi terparah adalah Lampulo, tempat ini bahkan menjadi salah satu situs bersejarah selain kapal Apung. Hal  tersebut karena faktor gelombang tsunami yang menyeret sebuah perahu sejauh satu km hingga berada tepat diatas salah satu  rumah warga hingga kini.
        Desa Lampulo adalah lokasi situs bersejarah ini berada. Tempat ini bahkan menjadi salah satu objek wisata yang wajib dikunjungin oleh turis, baik dari luar kota hingga luar daerah. Menurut Widya selaku penjual dan juga bagian informasi, kedatangan turis tidak bisa diprediksi juga kebiasaan mereka datang dalam bentuk rumbongan tour. Dan Menariknya, ketika kita mendatangi tempat ini kita bisa langsung bertemu dengan beberapa korban yang selamat dari tempat ini, salah satunya Bu Yani, kita bisa menanyakan langsung kepada mereka dan bahkan ada beberapa dari mereka juga menulis buku tentang kisah kelam Tsunami dulu. Mulai dari yang tersangkut dipohon Kelapa hingga yang terselamat didalam perahu, semua buku tersebut dijual dilokasi dan juga di kapal apung. 

            Saat ini  Bangkai penguasa lautan tersebut telah menjadi ikon bagi daerah tersebut, nyatanya kala tsunami perahu ini berhasil menyelamatkan 59 orang, bahkan salah satu nya adalah nelayan yang masih tertidur didalam perahu tanpa sadar, beberapa saksi mata juga melihat buaya dengan ukuran sedang kala air kembali surut dari atas perahu. Banyak hal membuat kita merenung ketika mendengar cerita langsung dari korban. Memang tempat ini cukup menarik untuk menjadi wisata rohani. Disana juga kita bisa mendapatkan banyak hal mulai dari photo yang dijual, dan yang terpampang secara gratis seperti gambaran photo kala tsunami yang mana hanya menyisahkan satu rumah yang masih berbentuk. Kita juga bisa melihat nama para korban di rumah yang disulap menjadi museum kini. Selain menjual buku dan photo, disana juga tersedia  jajanan hingga  aksesoris khas aceh yang dijual dengan harga dan variasi model.
            Setelah Tsunami daerah Lampulo cukup terkenal terutama lokasi tersebut, akhirnya banyak yang memulai usaha untuk menambah pemasukan dari kedatangan para turis, seperti Bu yani, yang mulanya Ibu Rumah Tangga akhirnya membuka usaha sampingan. Bagaimanapun hidup terus berjalan jadi kita harus tetap melihat kedepan. Begitulah seharusnya. Tempat ini cukup menjadi sarana muhasabah untuk meningkatkan ketakwaan dan kesadaran bahwa dunia hanya sementara.
            Ketika mendengar Gempa dan Tsunami di Palu, maka langsung terlintas dibenak kita dengan kejadian Tsunami Aceh dulu, banyak hal yang membuat kita merenung dan muhasabah akan kasus dihari ini. Dan Bagi saya mengunjungi tempat ini adalah salah satu bentuk refleksi terhadap bencana di Palu, karena duka mereka hari ini adalah kisah kita tempo dulu .
           



Sunday, 14 October 2018

Stop Bullying : suatu hari kata-kata mu akan membunuh seseorang

October 14, 2018 4


Hello darknes, my old friend. I have to talk with you again. Ini tentang kosakata yang haram dipraktekan tapi ramah ditemukan.  Kosakata yang cukup sensitif tapi banyak dianggap remeh hingga bersikap pasif.  Kosakata yang sudah banyak yang tahu, tapi secara tak sadar malah menjadi pelaku. Sekali lagi, ini tentang kata tak baik apabila dipraktekan tapi selalu ditemukan. Sebutlah namanya Bullying

Istilah Bullying sudah menjadi tradisi bagi kita hari ini, kata sensitif ini dianggap normal sebagai bahan candaan atau faktor kepuasan dengan korban sebagai pelampiasan.  Bully berarti tindakan menyakiti orang lain baik perbuatan maupun perkataan, kita semua tahu secara definisi tapi secara tak sadar kita malah menjadi pelaku, pernahkah terlintas demikian?? Nyatanya kita cukup pasif dalam milirik isu ini, padahal semua orang pernah menjadi korban hingga pelaku, tapi terkadang kita malah menikmati posisi sebagai pelaku tanpa sadar itu. Semisal ketika ketika kondisi pembulian yang maraknya menbanjiri sosial media kita malah ikut tertawa dengan react coment, atau like, sekalipun tidak ikut mengomentari tapi kita telah melakukan bully non verbal. Atau kala kondisi disekolah ketika teman mendapat bully kita mengabaikan kala dia menjadi tontonan dan mengaggap hal tersebut dengan candaan itu sama hal nya demikian.
Adapun bullying sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
1.    Bully relasional (Bahasa tubuh, sikap kasar, pengabaian, pengecilan, helaan nafas, pandangan agresif cibiran hingga tawa ejek)
2.    Bully non verbal (Menonton aksi bullying, mengancam, mengirim surat kaleng, melihat sinis)
3.    Bully verbal (Mengancam, mefitnah, julukan, nama, pernyataan bernuansa ajakan seksual)

            Hari ini bullying menjadi santapan sosial media, karena nyata ini bahkan menjadi salah satu metode ampuh dalam meningkatkan trafik kunjungan pada akun di sosial media, semisal contoh yang pernah cukup mengguncangkan dunia maya yaitu kasus Bowo dan Nuraini.
            Memang secara perbuatan mereka memprihatinkan, tapi bukan berarti membully mereka, apakah dengan membully akan mengubah dia menjadi baik ? tentu saja tidak, disini saya tidak pro dengan Bowo atau membela Nurani tapi saya hanya berdiri membela ketidakadilah netizen yang menghakimi anak- anak yang kurang paham, padahal kalian bisa menasehati atau jikalau tidak mempan, buat ranting dia turun dengan menghindari berita tentang dia. bukan malah mengometari, nyatanya kasus anak ini menjadi kepuasan untuk menghujat, dilain pihak cewek goyang di bigo live kalian puji bukan mengatai! Ah kalian pilih kasih bung, apa karena faktor kalian suka lihat yang buka bukaan .. ? hmmm kalian lebih tahu itu!

            Dilain pihak kebanyakan alasan bully yang saya dapati di komentar, alasan yang mengatasnamakan orang bego dibikin viral orang pinter malah gk dihargai, indonesia krisis moral ketika orang berengsek berlagak intelek, entahlah apa yang pantas saya katakan, sejujurnya kalian lah yang membuat dia terkenal, kalian hujat dan bullying dia maka secara langsung kaliaan buat orang tahu dia, semakin banyak yang membully dia semakin naik ranting dia. Jadi nya ketika sering komen tentang mereka maka akan banyak akun yang menyarankan atau memunculkan berita dengan kasus sama, alhasil semua beranda lu penuh dengan dia. Dan sekarang lu bilang dia hits? saya malah hampir gk pernah nongol berita begituan, tepatnya karena cara saya menanggapinya beda. Media sosial akan memprediksikan berita yang akan menarik banyak komentar sehingga akan menampilkan berita yang sedang diminati, dan itu membuat interaksi semakin meningkat jadi semakin famous akun itu, dan bodoh amet isinya bully atau apapun itu  yang penting rating bro. Sampai lahirlah akun palsu bowo nurani dll. (Disinilah saya bersyukur jadi anak komunikasi jadi sudah paham sistem media bekerja bagaimana, Sampai Tv noh yang sering menyeleweng juga.) hmm  Lah terakhir kok bahas bowo yak??. Enggak itu Cuma contoh yang terpaksa karena terlanjur viral sama netizen yang kurang bijak.

            Terlepas dari sosial media lingkungan kita pun sering kita dapati perihal demikian, semisal contoh sekolah, Omg, yg pernah saya pernah perhatikan kasus teman pribadi yang mendapat bullying lumayan parah, padahal saya selalu nasehati tapi mungkin pengen langsung dinasehatin sama tuhan kali yak... dia selalu beralasan bercanda, padahal jelas cowok itu pernah curhat. Ya Ampun intinya say good or silent.  
Ingat suatu hari kata-kata mu bisa menjadi salah satu penyebab kematian seseorang, kita memang tidak secara langsung mengatainaya, tapi kondisi kita melihat bukan melerai ( menasehati ) menjadi sanksi atas sikap buruk mu yang menzalimi orang lain. Jadi mulai sekarang jadilah agen pemberantas bullying karena sejatinya, manusia tertawa bersama, bukan mentertawai yang lain bersama. ok?                                                                                                                             
  Hai orang-orang yang beriman, janganlah kaum lelaki dan perempuan mengolok-olok yang lain, boleh jadi yang diolok-olok itu lebih baik dari mereka. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah kefasikan sesudah iman, dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.

#hjks2018 

Monday, 8 October 2018

Pengalaman mengikuti board game for peace

October 08, 2018 3
Kita melupakan sebuah cerita sampai sebuah kenangan kembali mengingatkannya. Salam And Welcome back on my blog. Nah special hari ini saya ingin berbagi cerita atau tepatnya pengalaman saya dalam mengikuti kegiatan Board game for Peace yang diselenggarakan pada tanggal 14 hingga 16 september kemarin. Faktor Rindu atau nuansa betah membuat saya ingin nostalgic, dan menyebarkan kepada kalian semua. (bilang aja mau curhat) Bagi yang belum tahu board game for peace ini adalah sebuah kegiatan yang di ciptakan untuk menyebarkan kedamaian dalam bentuk permainan Papan. Jadi kalau bahasa singkatnya sejenis training dalam menciptakan benih-benih kedamaian yang lebih mudah diterima oleh generasi milenial gitu.
Pengalaman mengikuti board game for peace

            Dan bagi kalian yang tertarik mengikutinya ada dua tahap yang harus kalian lewati, yaitu tahap pertama yaitu pengisian form, dan berlanjut ketahap ke dua yaitu interview. Untuk tahap pertama  isinya sama dengan form umumnya, yaitu nama, alasan kamu ingin menjadi agen perdamaian, alasan mereka harus memilih kamu, mengapa tertarik pada kegiatan ini, hingga pandangan kamu melihat kondisi indonesia sekarang. Dan untuk tahap kedua yaitu interview. Ditahap interview kalian bakal dihubungi melalui WA, dan pertanyaan dalam wawancara yang saya paling saya ingat yaitu seputar pengalaman tentang persoalan keragaman yang pernah dialami, beserta cara kamu menanggapinya. Itu aja sih yang saya ingat hehe.
             Dan setelah mendapat konfirmasi kelulusan, taraa.. cerita tentang pengalaman dalam mengikuti game boar foe peace pun dimulai....
Hari pertama...
            Hari pertama tiba saya disana pada jam 08:00 dan langsung melakukan registrasi dan setelah melakukannya kami mendapatkan hadiah menarik, berupa buku flash hingga 2 jenis board game yang akan kami mainkan dihari kedua. Dan berlanjut dengan sarapan pagi. Saya masih sangat ingat dihari pertama mendapat sarapan nasi kuning, hoho soalnya terakhir makan nasi kuning waktu Sd ulang tahun teman. (tumben gk pikun)  dan berlanjut dengan pre test, nah  pre test ini berfungsi untuk melihat tingkat pemahaman kita tentang materi yang akan disampaikan nanti. Jadi bisa dikatakan kadar ukur sebelum dan sesudah mengkuti kegiatan ini, sejauh mana sih kalian paham. Setelah itu, pembukaan dimulai hingga berlanjut dengan agenda orientasi dan Eng ing eng, materi pun bermunculan, diawali  tentang materi memahami ekstrimisme kekerasan dan berlanjut mengenal 12 nilai kedamaian. Hingga nonton film bareng.
            Menariknya selain sesi materi kami juga di hadiahkan bintang tamu yaitu calon mantan (bahasanya puyeng) intinya orang yang akan bergabung isis tapi gk jadi karena faktor kerekatan dengan  orang tua, dan juga pengalaman dari salah seorang korban yang sudah pernah bergabung dengan Isis, tapi kalau dari cerita beliau datang untuk keluarga jadi ketika dari pihak isis menjemput ia untuk latihan, beliau menghindar apalagi apa yag dijanjikan tidak sesuai dengan yang ditampilkan, (ngeri pengalamannya, karena sudah pernah melihat langsung bagaimana kondisi disana.) Pokoknya gak rugi dengar cerita mereka, ditambah lagi dengar cerita mantan korban Bom hotel x yang kini bersahabat dengan mantan teroris. Takdir gk bisa ditebak ya. Hmmm hmm hmm (intro sabyan).
Salah satu pemateri yang sudah pernah langsung berinteraksi dengan Is1s

Hari kedua...
            Hari kedua kami pun memulai materi sebelum berlanjut dengan board game yang telah diberikan. Materi hari kedua juga tak kalah cukup menarik semisal yang paling berbekas yaitu tentang video yang berceritakan kejadian teror berupa penembakan brutal yang dilakukan oleh salah seorang siswa yang berusia 17 tahun di sekolahnya.  Jadi dari video nya kita di disihir sehingga terfokus pada kisah perkenalan seseorang yang tidak sengaja karena rasa bosen mencoret meja diperpus, tanpa sadar kita tidak melirik kearah lain yang ternyata pelaku sedang mengakses cara pembelian pistol, hingga pembulian dan jenis keanehan lain, dari materi itu yang cukup saya ingat kalau kita kurang peka terhadap sekitar dan melirik apa yang menyenangkan mata saja. Itulah kenapa menjadi dektetif empaty itu memang kebutuhan sebenarnya, karena setiap saat masalah bisa datang dari orang yang menabung masalah hiks hiks, semoga dijauhkan ya Allah.   
Board game for peace, lets play..!!
Hari ketiga...
             Dan dihari ketiga kembali kami bermain game, setelah belajar dihari kedua. akhirnya sudah cukup paham, dan sejujurnya permainan ini cukup menarik bukan sekedar menunggu keberuntungan karena kami harus berpikir keras, jadi permainan ini selayaknya kalian main zahura, ada alien yang yang bisa datang kapan saja, kalian harus menang tanpa boleh mati seorang pun, jadi walau bersaing kalian harus tetap saling melindungi gitu, sama kayak zahura atau zumanji walaupun kalian bersaing siapa cepat sampai finish tapi tetap harus saling melindungi agar tidak dibunuh sama pemburu atau kalau dizahura sama alien itu hehe. Dan juga satu versi board game lagi, tentang sistem hmm susah jelasin yang kedua soalnya saya kalah melulu wkwkw. Dihari ketiga kami juga kembali melakukan test untuk melihat sejauh mana pemahaman yang didapat setelah materi dari hari pertama. Yoyo kami juga bergabung dengan anak SMA yang mulanya berbeda ruang. Ya kalau yang belum tahu ada dua kategori lho yang bisa berpartisipasi, yaitu mahasiswa, dan siswa. Jadi ada kisaran 60 orang peserta kalau gk pikun saya. Hmm hmm hmm, intro sabiyan lagi .

dengan teman sekamar...
Sesi dengan teman baru dan pengalaman baru
            Selain mempunyai pengalaman tentunya kegiatan ini menambah link pertemanan saya dari berbagai latar kalangan, semisal dari berbeda agama, hingga etnis dan ini cukup mengajari saya beda is not bad. Saya juga belajar karakter orang baru dengan pola pikir yang bervariasi. Tentu cukup berkesan karena ini membuat saya lebih kaya pengalaman dalam membaca kondisi sebelum bertindak. Well ini pengalaman ku. kutunggu pengalaman mu ditahun selanjutnya ya Dan. salam damai, from peace generation.

            #Meyakinimenghargai #peacegeneration #boardgameforpeace
           

             
.
             
              
   




Tuesday, 28 August 2018

Mengenal Filosofi Rumoh Aceh

August 28, 2018 0
Pka was coming... Masa mengenali budaya lebih rinci sudah menati.
             Well PKA adalah pekan kebudayaan Aceh, suatu pekan yang dilaksanaan lima tahun sekali dalam rangka mengenang sejarah, hingga memperkenalkan budaya yang mulai langka kepada masyarakt aceh sendiri. Tentunya sebagai pecinta hal unik yang berhubungan budaya dan alam saya tidak ingin melewatkan dengan datar acara yang cukup dinikmati hinnga dinanti ini .
           Untuk menulis post satu ini rasanya cukup gembira karena saya bisa menulis tanpa takut miskin kosakata, ada banyak hal yang ingin saya ceritakan kepada blogger sekalian.  yaitu perihal budaya perdana yang baru saya ketahui. Seperti Contoh Rumoh Aceh. Dan karena itu untuk post ini saya ingin berbagai pengetahuan dan pengalaman saya menjajaki rumoh Aceh.


Ternyata Rumoh Aceh Itu berbeda beda dari setiap kabupaten lagi!

                Satu hal yang buat saya miskin sekali dengan sejarah, ternyata Rumoh Aceh tiap kabupaten itu beragam. secara umum ketika dilemparkan pertanyaa rumoh aceh kita pasti akan berkiblatkan pada rumoh aceh yang di museum, yaps saya pun berpikir itu saja. Dan ternyata antar kabupaten kita memiliki variasi lagi, dilain pihak saya kembali dibuat heran heran, karena antar kabuptaten cukup variasi, “ kok kayak mirip rumah adat padang ya? Atau apapun itu yang tidak mirip rumoh aceh umumnya, karena rumoh aceh khas nya mengunakan tameng tapi ketika menemukan yang tidak menggunakan tameng, dengan kata lain bukan Rumah Panggung maka saya menjadi tertarik untuk mengenal lebih. “ini udah di moderenisasi atau gimana ya?” Akhirnya ada  PR baru yang harus saya selesaikan.

Filosofi Rumoh Aceh
                Rumah Aceh bukan sekedar tempat hunian, tapi juga memiliki makna simbolik. Ia merupakan wujud ekspresi keyakinan terhadap tuhan dan adaptasi terhadap alam.  Hal ini cukup tergambar jelas dari motif  hiasan hingga Struktur  bentuknya.          
    
Ekspresi kayakinan terhadap Tuhan
                Pengaruh keyakinan masyarakat Aceh Terhadap Arsitektur bangunan dapat dilihat dari orientasi rumah yang berbentuk memanjang dari timur ke barat, yaitu pada bagian depan menghadap ke timur dan sisi dalam atau belakang yang sakral berada di barat. Arah barat mencerminkan upaya masyarakat Aceh untuk membnagun garis imajiner dengan kabbah yang berada di Mekkah. Selain itu pengaruh keyakinan adat juga dilihat dari tiang penyangga yang selalu berjumlah genap, dan anak tangga yag selalu berjumplah ganjil.
                Bagi Masyarakat Aceh, membangun rumah Bagaikan membangun kehidupan itu sendiri,  itulah mengapa pembangunan yang dilakukan haruslah memenuhi beberapa persyaratan yang memalui beberapa persyaratan yang dilakukan, semisalnya pengadaan kenduri, pengadaan kayu pilihan dll.
                Musyawarah dengan keulaurga, hingga meminta saran kepada teuku dan bergotong royong dalam proses pembangunan merupakan upaya untuk menumbuhkan dan rasa solidaritas antar sesama dan penghormatan kepada adat yang berlaku. Dengan kerjasama, permasalahn dapat diatadi dan harmoni sosial tetap tersipta dan terus terjaga. Dan juga dengan mendapatkan petuah dari teuku, Rumah yang dibangun diharapkan dapat memberikan keamanan secara jasmani dan ketentraman secara rohani.  

Adaptasi terhadap Alam
                Adapun adaptasi masyarakat aceh terhadap lingkungan bisa dilihat dari stuktur  bangunan, yang terdiri dari berbagai ruang membentuk dan fungsi tertentu, bisa dilihat dari bentuk rumoh Aceh yang berbentuk panggung, tiang penyanggan yang terbuat dari kayu pilihan hingga atap dari rumbia. Bentuk dan fungsi ini mengandung nilai yang menjadi acuan perilaku masyarakat Aceh.                        

           Dilain pihak, tata ruang rumah yang beragam jeni fungsinya merupakan, sebuah bentuk simbolik agar semua masyarakt taat pada aturan, sebagai contoh nya ialah sturktur rumah yang berbentuk panggung membuat pandangan tida terhalang, dan memudahkan sesama warga untuk saling menjaga rumah serta ketertipan gampong. Sehingga semua mempunyai tujuan yang cukup spesifik dari sekedar tempat hunian saja.

              Dan menariknya pemanfaatan alam juga dapat dilihat ketika hendak menggabungkan bagian rumah yang tidak menggunakan paku tetapi menggunakan pasak atau tali pengikat dari rotan, walaupun hanya bermodalkan kayu dan beratapkan rumbia ternyata Rumoh Aceh bisa bertahan hingga 200 tahun. Dan termasuk kategori paling kokoh. Wow saya pribadi baru tahu hehe.

Motif Hiasan 

                Motif ukiran-ukiran yang terdapat didinding rumah umumnya diambil dari ayat ayat al quran, ada juga motif yang berbentuk daun, akar, ataupun bunga. Motif fauna yang biasanya digunakan adalah binatang- binatang yang sering disukai.  Motif alam seperti langit dan awan, langit, bulan bintang hingga laut.
kalau motif ini tanpa perlu dikasih tahu dari kabupaten mana, pasti mudah ketebak untuk orang acehnya
      Selain sebagai manifestasi dari keyakinan masyarakat terhadap Tuhan dan adaptasi terhadap lingkungannya, keberadaanya Rumoh Aceh untuk menunjukan status sosial penghuninya, Nah Bagi keluarga yang kaya maka akan semakin banyak motif sedangkan yang sederhana, maka mempunyai tulisan yang relatif sedikit atau bahkan tidak ada sama sekali. Hmm

     Dizaman milenial ini, untuk  Rumoh Aceh sangat sudah terbilang jarang. Secara pribadi orang berlomba lomba membangun Rumah gedung, dan meninggalkan Rumah khas sendiri yang terpajang indah museum. Sungguh disayangkan walaupun rumah saya juga bukan begitu, hehe, Tapi saya berharap kelak bisa membangun Rumah yang masih bernuansa Khas Aceh walau tidak berpatokan sekali dengan yg dulu, karena kemarin saya menemukan Rumah yang cukup Unik, yang mana merupakan gabungan Rumah Aceh yang di permak sedikit dengan polesan yang cukup menarik, semisal tambahan untuk bagian bawah sehingga menjadi rumah dua lantai, tapi masih dengan khas aceh.  

Rumoh khas gayo

Dilain Hal Rumoh Aceh yang telah saya bahas merupakan Rumoh Aceh secara garis Umum, karena untuk Rumoh Aceh secara Khas perkabupaten tidak bisa saya masuki, karena faktor terlalu berdesakan. Saya hanya memilih yang paling dekat dengan mudah dimasukin, dan berakhir hanya bisa mendokumentasikan dari luar hehe. Tapi hal ini tidak membuat saya berhenti untuk mencari tahu lagi, karena sejujurnya sejujurnya saya penggagum Alam dan Budaya, jadi masih banyak yang harus saya search secara lebih terperinci ,terutama tentang Filosofi Rumoh aceh perkabupaten dan kenapa ada yg tidak berbentuk Rumah panggung, Hmm mungkin netizen bisa bantu saya menjawabnya?
Rumoh Aceh khas Sabang
Rumoh khas Aceh tamiang
               
               



Monday, 20 August 2018

Monster Truck : Makhluk Lucu dengan hobi mengendarai truck

August 20, 2018 0
Sebenarnya ini film lama namun baru kesampaian untuk saya review. Baiklah Hari ini saya ingin mencoba mereview sebuah film genre yang ramah untuk setiap orang terkhusus untuk anak yups film dengan genre keluarga ini sangat cocok untuk dihabiskan kala berkumpul dimalam minggu. karena filmnya ringan dan pastinya tidak terlalu lama layaknya nonton film india atau sejenisnya
            Film ini diperankan oleh Lucas Till sebagai Anak SMA yang bernama Tripp.   Rilis 2016 dan mulai tayang di bioskop indonesia 2017 dan termasuk film dengan biasya produksi termahal. Adapun durasi filmnya yaitu 1:45 menit. Jenis film termasuk film yang saya rekomendasikan, karena mengajarkan banyak nilai positif, seperti halnya saling menolong hingga peka terhadap lingkungan. entah kenapa menonton film ini serasa nonton film doraemon bagi saya.

Sinopsis : ceritanya berkisah tentang perjuangan seorang laki-laki (Tripp )yang mencoba menyelamatkan sebuah spesies baru yang tidak sengaja ditemukannya di bengkelnya. Niat ingin melaporkan penemuan tersebut berubah setelah melihat bentuknya yang ternyata tidak berbayaha hingga cukup mengemaskan (Comel sangat hehe) 

Dilain pihak binatang ini  mudah bergaul dengan manusia, Namun sayangnyad binatang ini ingin dimusnahkan karena dianggap mengganggu proyek pertambangan minyak, Hal ini disebabkan faktor tempat tinggal dia (makhluk tersebut) yang berada dalam pusat kedalaman minyak dan juga binatang ini mengkonsumsi minyak bumi sebagai sumber energinya sehingga dianggap penggangu.  Binatang ini juga sangat cerdas untuk beradaptasi dengan sesuatu yang baru, dan tergolong binatang jenius. Ia bisa dengan mudah menirukan sesuatu yang baru dilihatnya. Kala itu ia melihat truck yang melompat dalam sebuah acara di Tv Sehingga ia tertarik dengan Mobil, mulanya ia hanya sekedar mendorong mobil yang mati karena ukurannya yang besar layaknya seorang anak yang bemain papan seluncur bedanya moster ini masuk kedalam mesin mobil, Hingga tanpa sadar ia merasa nyaman dengan truck tersebut dan selalu berada dalam truck sembari mendorong. (Alasan inilah dinamakan moster Trucks) Dan yang cukup menarik Film ini menunjukan bahwa binatang pun punya empaty, monster ini terlihat cerdas, dan juga menunjukan seakan ia manusia yang merasa sedih hingga sakit ketika anaknya hilang. Saat menontonya saya melihat betapa manusia makhluk egois, ya walau saya manusia heh, kebiasaan atas  kepetingan sendiri mampu merubah persepsi orang. sekalipun merugikan pihak lain, Uh Btw ini adalah moster yang paling lucu dan gemesin yang pernah saya temukan, kalaupun benar ada nyata ini moster saya rasa kucing saya akan kalah gemesnya hehe. 

#ReviewMovie #MonsterTruck #review

Tuesday, 24 July 2018

Taman Rusa sebagai tempat wisata komplit bersama keluarga

July 24, 2018 0
Taman Rusa sebagai tempat wisata komplit bersama keluarga
            wisata adalah obat terampuh untuk menghilangkan kerutan diwajah, faktor stres dengan timbunan kegiatan juga cukup buat kami mencari hiburan.yaps adalah taman rusa, tempat dengan lokasi yang cukup strategis bagi saya pribadi  yang pada dasar berada ditempat  yang cukup dekat alias beda satu kecamatan sahaje.





        Tidak sekedar menyediakan wahana bermain untuk anak anak layaknya ayunan. tapi tempat ini cukup komplit untuk dijadikan tempat rekreasi keluarga. Maknanya kita juga bisa menemukan beragam jenis hal sesuai usia, mulai tempat bagi mereka yang gila cekrek yang umumnya remaja, kolam renang bagi si bapak yang suka nyeplung, atraksi permainan lainnya hingga kebun binatang dengan Rusa sebagai Hewan Khas nya. Wah wah cukup menarik bukan ?. Tempat ini cukup cocok bagi Anda yang suka berkreasi bagi anda bersama keluarga dengan harga masuk yang cukup meriah yaitu 10k dan Anda sudah bisa menikmati beragam hal yang membuat pikiran tenang hingga melirik banyak jenis hewan hingga cekrek kesana kemari. 


            Dan seperti yang telah saya sampaikan sebelumnya Disana juga dilengkap berbaga jenis  wahana lain bisa dinikmati, Anda bisa mengunakan fasilitas tersebut dengan berbayar harga mulai dari lima ribu, semisal contoh ialah  Seperti menaiki becak mini untuk anak kecil, hingga sepeda kece untuk remaja berkeliling, ada juga tempat-tempat seluncuran, naik bebek,  kereta api hingga yang lebih ekstrim lainnya seperti dan banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan. Jadi secara pas harga saya juga kurang tahu. Oya untuk makanan tenang sahaja anda bisa menemukan makanan dengan harga yang cukup meriah bahkan anda juga bisa membawa makanan dari rumah jadi ala ala piknik gitu atuh ehehe.




            Terlepas dari Wahana yang berbayar anda bisa menikmati view hingga menyaksikan binatang yang cukup ragam disini.  Seperti beruang, buaya, Rusa, dan berbagai jenis burung hingga binatang lainnya. Tapi persoalan yang menjadikan kegundahan saya, adalah karena saya melihat mereka cukup kurang diperhatikan yaitu kurus dan terkesan terabaikan. bahkan saya perhatikan sebagai seorang pencita hewan. mereka cukup stres, (Saya tak ingin hewan mati terzalimi  terdengar lagi terutama jika itu di kebun binatang didaerah saya ) tempat yang cukup sempit dengan makanan yang cukup terbatas, bahkan untuk jenis bagian herbivora ditepatkan di tempat yang berbatu, jadi  gersang sekali ia hanya bisa makan rumput yang diberikan dan tidak bisa memilih rumput dan sekedar berguling kala panas di rumput hijau senormalnya hewan herbivora. Duh  tapi apa daya saya tidak bisa berbuat apapun hanya bisa menyampaikan aspirasi dari tulisan ini, semoga bisa lebih memerhatikan lagi dengan teliti. Nyata nya saya tidak pernah setuju dengan hewan yang dikurung , terutama mereka yang memelihara burung, Bayangkan saja, seekor burung yang mempunyai jam terbang hingga membelah birunya  langit, kalian batasi dalam sangkar yang bahkan tidak sampai 1 meter, bayakan kalian kurung diri dalam kamar yang , gk perlu satu meter deh bayangin kamar layaknya istana tapi hampir seumur hidup (setres gk ?), ya intinya walau jauh sangat dari harapan selayakanya yang di jakarta, semoga secepatnya tetap ada perbaikan dalam merawat mereka, dan ditingkatkan fasilitas nya. Karena mereka juga makhluk yang bisa stres selayaknya manusia.  Semoga sering ditinjau ya.


            Tapi terlepas dari persoalan itu tempat ini masih ramai dikunjungi, bahkan bisa menjadi salah satu icon aceh besar. Saya masih ingat kala saya pergi kesabang pertama kali ketika kesabang orang bertanya ialah dekat sama taman rusa gk ? Owalah bagaimanapun tempat ini cukup sukses dalam promosinya tak seperti waduk keliling yang sudah berkunang dalam senyapnya alam.


#traveling #liburan #wisataaceh #happyholiday

Friday, 13 July 2018

Happy Holiday At Lhok seudu

July 13, 2018 0
Liburan akan berkata “good Bye...”  saat genting dengan pikiran terkuras pun mulai terbayang. Uh tentu menjengkelkan, terutama ketika Meme “Besok senin kembali memenuhi beranda mu. Apa lagi setelah liburan yang cukup panjang nah nah (Yang rantau pasti lebih tahu rasanya :v )

             Tentu saja kesempatan ini saya manfaatkan semaksimal mungkin karena saya sadar ketika senin lanjut bercabang isi kepala saya, Yups segala jenis kosakata baru membuat kenyang pikiran saya ditambah tugah hafalan, wes serasa macam dosen jadi serba sibuk etdah! Tapi pastinya sebagai anak non rantauan bisa menikmati lebih suasana santai, yaps kala mereka yang rantau sudah bisa persiapan kembali ke zona tak aman, saya masih bisa berleha- leha dengan nyaman hehe.  Dan akhirnya saya memilih untuk melakukan perjalananan ketempat baru, sebenarnya sih tempat lama yang belum pernah saya kunjungin hehe. Sebut Saja Lhoksedu.
tempat wisata di lhok seudu
           Finally bermodalkan ala kadar, berangkatlah kami kedaerah yang cukup jarang bagi saya pribadi tapaki. Ya soalnya selama kuliah jarang main jauh paling daerah darusalam aja, (karena memang itu pemberhentian hadeuh mbak).
gini warna aslinya, dan sekarang coba car hastag lhoksedu :'v
                Kami pergi dengan dua kereta ( kereta itu dimaksut sepeda motor ya, soalnya di Aceh Sepmor itu disebut kereta, hehe) efek pernah ditanya keren amat SMA udah bawa kereta, lah bikin bingung aja statement teman dulu yang kebetulan non aceh orangnya. Oya, Tempat ini masih berada di kabupaten Aceh besar lho, cuma berjarak lumayan jauh, Lhok sedu merupakan sebuat tempat wisata yang menawarkan keindahan laut, (Tapi waktu saya pergi biasa aja sih) jujur gue orangnya transparan kalau cantik bilang cantik dan kalau jelek kapan ulang tahun? Biar dikasih kaca ibu tiri putri salju, buat ngaca gak berani ngatain kalau semisal untuk orang wkw.(macam sendiri putri salju aja gaya bahasanya :’v). Btw kenapa lari topik ya? Hmm entahlah, soalnya lautnya gak biru sih lebih kecoklat malahan gk secantik yang di sosmed. Atau  yg di upload pakek kamera jahat mungkin yak :v

                Well terlepas dari PHP kami tetap beristirahat sejenak disana, tidak langsung pulang, persoalan asli yang tidak sesuai harapan telah hilang karena udara nya yang sepoi sangat, ditambah dengan suasana teman ala kampret, yang saling menghibur diri. Dipihak lain tak terlalu buruk juga karena ada keunikan dari tempat kami berhenti tersebut, saya gk sadar sudah main ayunan :v karena bosen mungkin ya, dan tempatnya juga lumayan buat photo walau jauh dari photo yang saya lihat di instagram :’v. Saya pun cekrek secukupunya.  Ya namanya netizen buat buktiin saya sudah sampai ya, :’). Kamu selalnjutnya.


gini gambaran keseluruhan nya...

Kala Abstrak nya manejemen hingga marketing
           Sebagai pemula, memang seharusnya saya searching dulu. Tapi kala itu ntah bagaimana percaya dirinya kami langsung menunju ke tempat target tanpa bertanya keteman atau mbah google. Dan taraa setibanya dilokasi pemandangan berwarna mulai terlihat. Actually lumayan kecuali air laut nya yg tidak kebiruan lebih kecoklatan sih hehe. Nah seperti biasanya kami duduk dan simsalabin pelayan datang membawa buku menu, Cuma karena harganya tidak tertulis kami pilih mie indomie dengan segelah tes, biasa mahasiswa hehe. Nah selanjutnya setelah memesan makanan kami pun berehat sejenak dengan menikmati sepoi angin yang datang, saya bahkan hampir tertidur sejenak disana. Hingga akhirnya mie nya datang ketika rasa ngantuk sedang dahsyat menimpali kami, kamipun akhirnya bangun untuk makan dan selakyananya pemberitahuan yang tidak diinginkan mungkin akhirnya salah satu teman saya buat snapgram gambar laut hingga kondisi kami makan, well akhirnya kamipun lanjut menikmati makan, ada hal yang masih saya ingat kala itu, ternyata mie nya lupa ditarok bumbu, serius rasanya hambar nyesel kali udah kami kabarin akhrinya datang dan ketika kami menambah bumbu versi sendiri malah lebih aneh uh, sangat idak menikmati, dan tiba tiba salah satu teman merespon snapgram kami. Berapa makan mie disana?? Of course kami tidak tahu akhinya dan dengan polosnya berkata entah, gk ada harga di buku menu. Dan cukup terkejut ketika mereka berkata harga mie indomie 20 k . dan kedua kali saya tekejut, pertama tekejut lidah kedua tekejut otak, saya masih shok kenapa sarasa bandara aja gk segini ya?? Dan teman saya memberikan nasehat yang menurut saya telat untuk di acc. Besok kalau pergi kesana beli minum aja nasi eli diluar makan disitu biar hemat. Kami hanya mengiyakan dan ending sendok dimulut.
      Kelar makan pun kami kembali cekrek mencari view terbaik. Walau hasilnya nihil. Haha dan mengenaskannya ketika kami pulang. Sunggung sistem yang cukup amatiran. Pelayananya berantakan menurut saya, kita memang tidak profesional tapi tidak seamatiran itu. Kala membayar muka si mbak lebih mirip debt collector, ditambah miskin kosakata, “Meja mana” kami berpikir sejenak sebelum menjawab 13, iya 13 salah satu teman saya mengiyakan bentar harus dilihat dulu, kesana jangan ketukar, kata ia sembari mengambil denah, kayak kurang percaya gitu agak ngeselin, ditambah ketika mau bayar gk ada pulpen ini kata si mbak, lah jadi harus pakek pulpen saya?? Kami pun mulai gk ngeh cara responnya, jadi gimana, kerutan saya mulai timbul belum lagi kala mie 4 teh dua, dan kembali dia bertanya bukanya 4 dan kala itu langsung saya tarok diatas meja botol minum tuperware saya yang mulanya ditangan diatas meja dengan keras sebagai bentuk protes sikap dia yang sangat buruk kepada konsumen. Kala harganya diberitahu ternayta mie 10 k kami pun bersyukur karena kalau melihat pelayananya mie tanpa telor kayak mie direbut malahan saya sangat tidak terima dengan harga yang menjulang. Ditambah pelayanan yang cukup buruk, dan ternyata memang berbeada tempat yang sejenis ini, yang secara kebetulan salah satu teman saya dapat tempat yang harga demikian, tapi kekesalan belum berhenti ketika harga teh 8k sedangkan teh lebih mirip air putih , aih ini pertama dan terkhir saya ketempat ini, terlepat dari persoalan si mbak yang lebih mirip debtcollector dengan wajah selayaknya kebelet buang hajat, saya sangat menyayangkan manajement yang cukup lari jauh dari harapan, selayaknya kita bisa menyesuaikan harga dan pelayanan yang benar dalam marketing jika ingin ada pelangga bukan sekedar pembeli,. Well ini pengalaman liburan ku, bagaimana denganmu, semoga tak sesial aku ya...

#travelblogger #holiday #myjourney #mytrip