Sabang sebagai pelabuhan Wisata bahari International
Ketika mendapat tema Sabang sebagai Pelabuhan Hub Wisata Bahari Internasional, lantas langsung tergambarkan dibenak saya “Selamat datang Surganya para traveller“ karena saya sudah majajaki dan menikmati lukisan alam di pulau paling barat indonesia ini. Ya Sabang merupakan salah satu kota di provinsi aceh yang terletak dipulau paling barat wilayah RI yang mana dibagian utara dan timur nya dikelilingi oleh selat malaka dan untuk bagian selatan dan barat nya dikelilingi oleh samudra hindia. Sabang sendiri berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, Hingga India. Dan hanya terdiri terdiri atas dua kecamatan yaitu Suka Karya dan Suka Jaya. Adapun Luas tanah nya yaitu 153 km2.
Pertama kali saya kesabang yaitu kisaran 2015 dalam rangka perpisahan dengan teman sekelas, tapi kala itu kondisi kurang berpihak kepada saya dan memaksakan saya melakukan perjalanan seorang diri. Masih ingat kala itu saya dengan tergopoh gopoh menangis dengan Ransel dipundak karena tertinggal kapal. Memang kesepakatan awal jam 10 tapi ternyata diluar dugaan tiba-tiba Rombongan kami harus berangkat dengan kapal cepat jadi harus lebih awal dari jam perjanjian awal yaitu jam 9:30 Dan otomatis saya telat Alhasil saya mendapat pesan dari pihak guru untuk nyusul dan dijemput disana. Akhirnya karena mendapat janji manis saya pun dengan modal nekat membranikan diri untuk berangkat kesana seorang diri (hal ini juga karena keinginan saya ke Sabang yang sudah saya idamkan dari dulu kelas dua SMA) jadi walau pertama kali saya bertapak seorang diri saya perjuangkan. Padahal untuk anak yang baru keluar dari penjara suci ( Baca Asrama ) terlalu nekat itu namanya.